Seperti yang kita ketahui, Jogja merupakan salah satu destinasi terbaik yang ada di Indonesia. Kota ini memiliki banyak sekali desa wisata yang pastinya memiliki pesona keindahan dan keunikan di dalamnya, serta yang membuat nyaman pengunjungnya dan takkan bisa melupakannya. Satu desa wisata yang bisa Anda kunjungi adalah Desa Wisata Kasongan.
Desa wisata ini terletak di Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta. Desa ini juga dikenal dengan sentra kerajinan gerabah yang sudah tembus sampai pasar Internasional. Selain itu, desa Kasongan juga menjadi salah satu ikon di Kabupaten Bantul. Dan keterampilan membuat gerabah ini juga sudah diwariskan secara turun temurun.
Deretan rumah yang ada di desa ini juga dijadikan showroom atau galeri besar ataupun kecil. Penduduk desa juga dengan sengaja memasang gerabah di depan showroom yang bertujuan untuk memikat para wisatawan.
Sejarah Desa Wisata Gerabah Kasongan
Sejarah desa wisata Kasongan ini dimulai dari kematian seekor kuda milik Reserse Belanda, kuda ini mati di atas persawahan milik seorang warga di desa yang terletak di selatan kota Yogyakarta. Pada saat itu bangsa Belanda masih menjajah, sehingga membuat pemilik tanah ini takut akan dijatuhi hukuman.
Hal tersebut membuat si pemilik tanah melepaskan hak kepemilikan tanahnya, yang kemudian diikuti oleh warga lainnya yang juga takut akan dijatuhi hukuman. Kemudian tanah tersebut diakui oleh warga desa lain.
Kemudian warga desa lain tersebut memulai kegiatan baru di sekitar rumahnya, yaitu dengan membuat kerajinan tangan dari tanah liat yang ada di sawah tersebut. Sejak saat itu, warga desa Kasongan menjalani hidup dengan membuat berbagai perlengkapan dapur dan mainan dari tanah liat.
Alasan terbesar mereka memilih membuat kerajinan tembikar adalah ketahanan dari tanah liat. Bahan dasar ini akhirnya membuat warga Kasongan untuk berkarya berkarya dengan membuat kendi, pot, guci dan benda rumah tangga lainnya.
Terlepas dari benar atau tidaknya sejarah tersebut, faktanya desa Kasongan sampai saat ini terkenal dengan hasil kerajinan gerabah yang berkualitas tinggi. Keahlian dalam mengolah tanah liat pun menjadi “harta” yang diwariskan secara turun-temurun.
Sejalan dengan perkembangan zaman, barang yang terbuat dari tanah liat tersebut lebih dikenal dengan kerajinan gerabah atau tembikar. Kemudian kerajinan tersebut itu dikembangkan menjadi lebih variatif, yang disesuaikan dengan kebutuhan dan keinginan pasar.
Dan saat ini, desa Kasongan memiliki barang kerajinan yang hanya barang-barang dari tanah liat atau gerabah. Tetapi saat ini warga Kasongan telah memanfaatkan bahan-bahan lainnya yang ada di sekitar lingkungan seperti batok kelapa, bambu, rotan, kayu, dan lainnya yang kemudian diolah menjadi barang hiasan yang memiliki nilai lebih tinggi.
Lokasi Desa Wisata Gerabah Kasongan
Desa Wisata Gerabah Kasongan ini terletak di pedukuhan Kajen, desa Bangunjiwo, Kasihan, Bantul, Yogyakarta. Jika Anda baru saja tiba di Jogja dan baru saja mendarat di Bandara Yogyakarta International Airport dan Anda mau mengunjungi Desa Wisata ini.
Anda harus menempuh jarak perjalanan sekitar kurang lebih 41 km dengan waktu tempuh selama 1 jam 8 menit melalui Jl. Nasional III. Kemudian Anda jalan bisa menuju ke arah selatan, kemudian melewati Jalan Bantul. Jika Anda sudah sampai di desa wisata Kasongan, Anda tidak akan bingung. Karena Anda akan disambut dengan sebuah gerbang masuk yang besar.
Daya Tarik Desa Wisata Gerabah Kasongan
Setiap desa Wisata pastinya memiliki daya tariknya sendiri untuk menarik perhatian para turis. Berikut adalah beberapa daya tarik yang dimiliki oleh desa Kasongan.
1. Kerajinan Gerabah
Seperti yang kita tahu, bahwa desa wisata Kasongan ini kaya dengan berbagai macam kerajinan gerabah dan juga menjadi sentra kerajinan gerabah di Jogja. Tentunya kualitas gerabah yang mereka hasilkan produk yang berkualitas tinggi. Anda juga bisa melihat secara langsung proses pembuatan gerabahnya loh.
Tenang saja, meskipun memiliki kualitas yang baik, harga yang mereka tawarkan juga cukup terjangkau. Anda juga dapat memilih berbagai macam produk kerajinan gerabah seperti piring, mangkuk, vas hingga hiasan dinding sebagai souvenir untuk dibawa pulang.
2. Keindahan Alam
Selain menjadi sentra kerajinan gerabah, desa Kasongan juga memiliki pemandangan alam yang indah pedesaan seperti hamparan hijau perkebunan, sawah dan udara yang segar. Selain itu, Anda juga bisa melakukan berbagai macam aktivitas seperti bersepeda, berjalan-jalan atau trekking di sekitar desa untuk menikmati pemandangan yang indah.
3. Wisata Kuliner
Desa Kasongan juga memiliki wisata kuliner Jogja yang bisa Anda nikmati, ada beragam menu makanan khas yang lezat seperti nasi campur, sate, dan mie ayam. Di desa ini Anda juga bisa menikmati hidangan khas Jogja lainnya yang yang diolah dengan bahan-bahan segar dan alami.
4. Budaya Lokal
Desa wisata ini juga menawarkan beberapa pengalaman budaya lokal. Yaitu dengan mengadakan acara acara seni dan budaya tradisional seperti tari Jathilan, tari Topeng, dan Wayang Kulit. Pastinya Anda dapat secara langsung menyaksikan keindahan seni dan budaya lokal yang unik dan menarik.
Fasilitas Desa Wisata Gerabah Kasongan
Desa Kasongan merupakan desa yang sadar wisata, jadi Anda tidak perlu khawatir lagi mengenai fasilitas yang tersedia di desa tersebut. Desa ini sudah menyediakan fasilitas berupa area parkir yang luas, mushola, toilet, tempat istirahat, warung makan dan masih banyak lagi.
Dan yang membuat desa ini semakin menarik adalah pengunjung dapat mengikuti workshop. Jika Anda tertarik untuk mengikuti workshop tersebut Anda dapat menghubungi dapat menghubungi pengrajin atau pengelola yang ada.
Nah itu dia informasi yang dapat kami berikan mengenai desa wisata Kasongan. Bagaimana, apa Anda tertarik untuk mengunjungi salah satu desa wisata yang ada di Jogja tersebut?